Jumat, 02 Maret 2012

Pengertian IBD (Ilmu Budaya Dasar)



Berikut ini adalah beberapa pengertian dari Ilmu Budaya Dasar berdasarkan pencarian saya:



Ilmu Budaya Dasar adalah ilmu yang mempelajari tentang nilai-nilai, tentang kebudayaan, tentang berbagai macam masalah yang dihadapi manusia dalam hidupnya sehari-hari yang dapat diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan. Kegunaan mata kuliah ini, agar lulusan perguruan tinggi kita dari semua jurusan dapet mempunyai suatu kesamaan pembicaraan. Adanya kesamaan ini diharapkan, agar interelasi antara intelektuil kita lebih sering dengan akibat yang postif bagi pembangunan negara kita pada umumnya dan perbaikan pendidikan pada khususnya.

Dengan mata kuliah ini mahasiswa diharapkan nantinya memiliki latar belakang pengetahuan yang cukup luas tentang kebudayaan Indonesia pada umumnya dan menimbulkan minat mendalaminya lebih lanjut, agar mahasiswa turut mendukung dan mengembangkan kebudayaannya sendiri dengan kreatif. Jadi dapat disimpulkan dengan mata kuliah ini mahasiswa dapat memperlihatkan:

  1. Minat dan kebiasaan menyelidiki apa-apa yang terjadi disekitarnya dan diluar lingkungannya, menelaah apa yang dikerjakannya sendiri dan mengapa
  2. Kesadaran akan pola-pola nilai yang dianutnya serta bagaimana hubungan nilai-nilai ini dengan cara hidupnya sehari-hari
  3. Kerelaan memikirkan kembali dengan hati terbuka nilai-nilai yang dianutnya untuk mengetahui apakah dia secara berdiri sendiri dapat membenarkan nilai-nilai tersebut untuk dirinya sendiri
  4. Keberanian moral untuk mempertahankan nilai-nilai yang dirasanya sudah dapat diterimanya dengan penuh tanggung jawab dan sebaliknya menolak nilai-nilai yang tidak dibenarkan


sumber: staffsite.gunadarma.ac.id/dimyati/index.php?stateid=download...


Secara sederhana IBD adalah pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan. Istilah IBD dikembangkan petama kali di Indonesia sebagai pengganti istilah basic humanitiesm yang berasal dari istilah bahasa Inggris “the Humanities”. Adapun istilah humanities itu sendiri berasal dari bahasa latin humnus yang astinya manusia, berbudaya dan halus. Dengan mempelajari th humanities diandaikan seseorang akan bisa menjadi lebih manusiawi, lebih berbudaya dan lebih halus. Dengan mempelajari the humanities diandaikan seseorang akan bisa menjadi lebih manusiawi, lebih berbudaya dan lebih halus. Dengan demikian bisa dikatakan bahwa the humanities berkaitan dengan nilai-nilai manusia sebagai homo humanus atau manusia berbudaya. Agar manusia menjadi humanus, mereka harus mempelajari ilmu yaitu the humanities disamping tidak meninggalkan tanggungjawabnya yang lain sebagai manusia itu sendiri.

LATAR BELAKANG ILMU BUDAYA DASAR

Latar belakang IBD berkaitan dengan permasalahan sebagai berikut :
  1. Bangsa Indonesia terdiri atas berbagai suku bangsa dengan segala keanekaragaman budaya yang tercermindalam berbagai aspek kebudayaannya.
  2. Proses pembangunan yang sedang berlangsung dan terus menerus menimbulkan dampak positif dan negatif.
  3. 3. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi menimbulkan perubahan kondisi kehidupan manusia, menimbulkan konflik dengan tata nilai budaya nya, sehingga manusia binggung sendiri terhadap kemajuan yang telah diciptakannya.

Prof.Dr.Harsya Bachtiar mengemukakan bahwa ilmu danpengetahuan dalam tiga kelompok besar, yaitu :

1. Natural science
Ilmu-ilmu alamiah yang bertujuan untuk mengetahui keteraturan-keteraturan yang terdapat pada alam semesta. Astronomi, fisika, kimia, biologi, kedokteran, mekanika adalah yang termasuk kelompok ilmu-ilmu alamiah.

2. Sosial science
Ilmu sosial yang bertujuan untuk mengkaji keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam hubungan antar manusia. Ilmu Ekonomi, sosiologi, politik, demografi, psikologi, antropologi sosial, sosiologi hukum, dsb.

3. Pengetahuan Budaya (the humanities)
Pengetahuan budaya bertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi.

TUJUAN ILMU BUDAYA DASAR


Penyajian IBD tidak lain merupakan usaha yang di harapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang di kembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan.
Untuk menjangkau tujuan tersebut, IBD dapat di harapkan agar :


  1. Mengusahakan kepekaan mahasiswa terhadap lingkungan budaya, agar lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan yang baru.
  2. Memberi kesempatan kepada mahasiswa agar dapat memperluas pandangan mereka dan agar meraka dapat berfikir kritis.
  3. Mengusahakan agar mahasiswa tidak jatuh ke dalam sifat-sifat kedaerahan dan pengkotaan disiplin yang ketat.
  4. Mengusahakan wahana komunikasi para akademisi agar mereka lebih mampu berdialog satu sama lain.


RUANG LINGKUP ILMU BUDAYA DASAR


Ada 2 masalah pokok bisa dipakai sebagai bahan pertimbangan untuk menentukan ruang lingkup kajian mata kuliah Ilmu Budaya Dasar, yaitu :

  1. Berbagai aspek kehidupan yang seluruhnya merupakan ungkapan masalah kemanusiaan dan budaya yang dapat didekati dengan menggunakan pengetahuan budaya.
  2. Hakekat manusia yang satu atau universal, akan tetapi yang beraneka ragam perwujudannya dalam kebudayaan masing-masing jaman dan tempat.


Sumber: http://massofa.wordpress.com/2008/10/21/pengertian-tujuan-dan-ruang-lingkup-ilmu-budaya-dasar/
http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/02/pengertian-ilmu-budaya-dasar/




OPINI :

Berdasarkan beberapa pengertian di atas, dapat saya simpulkan bahwa:
Ilmu Budaya Dasar adalah Ilmu yang mempelajari hakikat kebudayaan pada manusia sehari-hari. Pedoman dalam menjalani kehidupan yang berbudaya dan beretika secara dasar atau lebih mendalam. Agar manusia menjadi lebih Humanities. Karena berdasarkan pendapat Prof. Dr. Harsya Bachtiar, IBD bertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi.

0 komentar:

Posting Komentar

Please Leave Your Comment :)